Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Jual Buku Islam dan Masa Depan Biologis Umat Manusia

Judul: Islam dan Masa Depan Biologis Umat Manusia: Etika, Gender, Teknologi
Penulis: Munawar Ahmad Anees
Penerbit: Mizan, 1991
Tebal: 268 halaman
Kondisi: Bekas (cukup)
Harga: Rp. 80.000 (blm ongkir)
SMS/WA: 085225918312

Munawar Ahmad Anees dalam karyanya berjudul Islam dan Masa Depan Biologis Umat Manusia: Etika, Gender, dan Teknologi mengatakan tentang konsep ‘ilm sebagai berikut: Salah satu gagasan yang paling canggih, amat komprehensif, dan mendalam, yang dapat ditemukan di dalam Al-Quran ialah konsep ‘ilm. Sesungguhnya, tingkat kepentingannya hanya berada di bawah konsep tawhid —yang merupakan tema sentral dan konsep— mendasar Al-Quran. Pentingnya konsep ini terungkap dalam kenyataan bahwa Al-Quran menyebut-nyebut kata-akar dan kata-turunannya sekitar 800 kali. Konsep ‘ilm membedakan pandangan-dunia Islam dari cara pandang dan ideologi lainnya; tak ada pandangan-dunia lain yang membuat pencarian ilmu sebagai kewajiban individual dan sosial dan memberikan arti moral dan religius suatu riset setara dengan ‘ibadah. Karenanya, ‘ilm berfungsi sebagai tonggak kebudayaan dan peradaban Muslim. Dalam sejarah peradaban Muslim, konsep ‘ilm secara mendalam meresap ke dalam seluruh lapisan masyarakat dan mengungkapkan dirinya dalam semua upaya intelektual. Tidak ada peradaban lain dalam sejarah yang memiliki konsep “pengetahuan” dengan semangat yang demikian tinggi dan mengejarnya dengan amat tekun seperti itu... Maka tidaklah mengherankan jika ‘ilm memiliki arti yang demikian penting untuk kaum Muslim awal, sehingga tidak terhitung banyaknya pemikir Muslim yang larut dalam upaya mengungkapkan konsep ini.

Suatu tinjauan atas klasifikasi Rosenthal terhadap definisi-definisi kaum Muslim tentang ‘ilm menghasilkan klasifikasi berikut: (1) sebuah proses mengetahui yang identik dengan yang diketahui dan mengetahui, (2) sebentuk kognisi (ma`rifah), (3) sinonim dengan pemahaman (ihathah), (4) proses persepsi mental, (5) cara penjelasan, pernyataan, dan pengambilan keputusan, (6) konsep atau aturan yang tunduk kepada keyakinan, (7) atribut (shifah), (8) agen memori atau imajinasi, (9) gerakan (motion), (10) istilah yang relatif, (11) terbatas dalam kaitan dengan tindakan, dan (12) produk introspeksi... Jika kita mengetahui dua belas klasifikasi di atas, kita dapati bahwa definisi ‘ilm ini melingkupi suatu spektrum pemikiran filosofis yang sangat luas.