Tentang Cover Buku

Sebuah cover buku adalah penutup pelindung yang digunakan untuk mengikat bersama halaman-halaman buku. Di luar perbedaan yang sudah dikenal antara hardcover dan paperback, ada alternatif dan tambahan lebih lanjut, seperti jaket buku, jilid cincin, dan bentuk yang lebih tua seperti kertas karton abad kesembilan belas dan jenis jilid tangan tradisional. Istilah “cover buku” sering digunakan untuk gambar cover buku dalam perangkat lunak manajemen perpustakaan. Artikel ini berkaitan dengan cover buku yang diproduksi secara mekanis modern.

Sejarah Cover Buku
Sebelum awal abad kesembilan belas, buku-buku dijilid tangan, dalam kasus manuskrip mewah abad pertengahan menggunakan bahan-bahan seperti emas, perak dan permata. Selama ratusan tahun, jilid buku berfungsi sebagai alat pelindung untuk halaman cetak atau buatan tangan yang mahal, dan sebagai penghormatan dekoratif untuk otoritas budaya mereka. Pada tahun 1820, perubahan besar mulai terjadi pada bagaimana sebuah buku bisa disampul, dengan pengenalan bertahap pada teknik penjilidan buku mekanis. Kain, dan kemudian kertas, menjadi bahan pokok yang digunakan saat buku menjadi sangat murah -berkat diperkenalkannya mesin bertenaga uap dan kertas yang diproduksi secara mekanis- yang membuat jilid tangan menjadi tidak proporsional dengan biaya buku itu sendiri.

Desain Cover Buku
Gerakan The Arts and Crafts dan Art Nouveau pada pergantian abad ke-20 mendorong renaisans modern dalam desain cover buku yang segera mulai menyusup ke industri buku massal yang semakin berkembang melalui penerbit yang lebih progresif di Eropa, London dan New York. Beberapa desain cover radikal pertama diproduksi di Uni Soviet selama tahun 1920 oleh para pelopor seperti Alexander Rodchenko dan El Lissitzky. Perancang cover buku lain yang sangat berpengaruh adalah Aubrey Beardsley, berkat sampulnya yang mencolok untuk empat jilid pertama The Yellow Book (1894-1895).

Di era pasca perang, cover buku menjadi sangat penting karena industri buku telah menjadi kompetitif secara komersial. Cover buku sekarang memberikan petunjuk rinci tentang gaya, genre dan subjek buku, sementara banyak mendorong desain sampai batas harapan untuk menarik perhatian penjualan.

Hal ini dapat berbeda dari satu negara ke negara lain karena selera pasar lainnya. Jadi buku yang diterjemahkan juga bisa memiliki aksesoris buku yang berbeda seperti mainan milik buku anak-anak, misalnya Harry Potter.

Era penjualan internet bisa dibilang tidak mengurangi pentingnya cover buku, karena ia sekarang terus berperan dalam bentuk digital dua dimensi, membantu mengidentifikasi dan mempromosikan buku secara online. Kover bungkus juga umum.

Isi Cover
Isi cover depan biasanya: Untuk novel, judul novel dengan huruf besar, nama penulis, tagline dan simbol penerbit (di pojok).

Cover belakang mungkin biasanya: Untuk novel, teks sampul belakang atau penggoda yang memberi sedikit cerita dengan cara yang menarik; Sebuah gambar dari penulis; Sebuah ringkasan.