Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

5 Tips Mendesain Sampul Buku yang Sukses

Sampul buku anda itu penting karena itu adalah hal pertama yang pembaca lihat. Anda pasti ingin sampul itu memiliki desain yang menarik perhatian mereka dan menggambarkan ide yang akurat tentang apa buku anda itu. Dalam artikel ini, kami akan berbagi dengan anda mengenai lima tips penting untuk diingat ketika mengajukan ide-ide anda untuk desain sampul anda.

1. Jadilah Umum dan Berpikiran Terbuka
Semakin umum ide sampul buku anda, semakin besar kemungkinan kita akan mampu menciptakan desain yang sukses. Jika ide sampul buku anda terlalu rinci, anda mungkin punya kesulitan menciptakan desain yang terlihat profesional. Misalnya, jika anda ingin melihat seorang pria dan seorang wanita di pantai, ini adalah ide umum yang mungkin dapat berubah menjadi sampul yang sangat menarik. Tetapi jika anda menginginkan seorang pria dan seorang wanita dengan usia, etnis, warna rambut, dan pakaian sangat spesifik, anda mungkin mengalami kesulitan untuk menemukan gambar yang cocok dengan deskripsi anda.

Cobalah juga untuk menjadi orang yang berpikiran terbuka mengenai ide anda, dan jika mungkin cobalah untuk memikirkan lebih dari satu konsep desain yang mungkin. Ini akan membuat pilihan desainer anda terbuka, yang memungkinkan mereka untuk mengejar ide atau desain yang dapat diselesaikan dengan paling profesional dan menarik.

2. Jangan Terlalu Banyak Menampilkan Karakter Anda
Mungkin menggoda untuk menunjukkan karakter utama buku anda di sampulnya tapi ini biasanya bukan ide yang sangat baik. Kebanyakan pembaca lebih memilih untuk menggunakan imajinasi mereka untuk menggambarkan cerita dan karakter di kepala mereka. Selain itu, itu bisa sangat sulit bagi seorang desainer untuk menemukan ketersediaan gambar yang memenuhi harapan anda tentang terlihat seperti apa karakter anda.

Jika anda pikir penting bagi karakter utama anda untuk ditampilkan pada sampul buku, ada cara untuk melakukan hal ini tanpa mengungkapkan keseluruhan karakter. Pertimbangkan menggunakan siluet karakter atau mungkin menunjukkan mereka dalam tiap-tiap bagian kecil atau dari belakang. Alternatif-alternatif ini akan memicu minat pembaca anda tanpa membatasi imajinasi mereka.

3. Jadilah Sederhana, Kuat dan Simbolik
Tahanlah diri anda dari menggambarkan adegan tertentu di sampul buku anda. Sebuah adegan tertentu seringkali sulit untuk merakit menggunakan gambar yang tersedia dan biasanya bukan cara terbaik untuk menginformasikan tentang apa buku anda kepada pembaca potensial. Ingat bahwa sampul depan adalah hal pertama yang sebagian besar pembaca akan melihat. Tanpa konteks yang tepat, sebuah adegan tertentu mungkin tidak memiliki arti apa pun bagi mereka.

Lebih baik untuk menjadi lebih simbolik atau ikonik dengan desain sampul buku anda. Cobalah untuk memunculkan ide menarik yang sederhana bahwa setiap orang akan paham pada pandangan pertama. Perlu diingat bahwa kebanyakan orang akan melihat buku anda sebagai gambar kecil pada situs toko buku atau dari sudut mata mereka di toko buku. Dalam kedua contoh itu, sebuah sampul buku yang kuat, sederhana, simbolik jauh lebih mungkin untuk menangkap perhatian mereka dari sampul buku yang rumit atau berantakan.

4. Penelitian di Toko Buku Lokal dan Melihat-lihat Gambar yang Tersedia
Jika anda mengalami kesulitan memunculkan ide untuk sampul buku anda, mungkin ide yang bagus untuk melakukan sedikit penelitian. Pergilah ke toko buku dan periksalah buku dari genre yang sama. Ini dapat memberi anda beberapa ide atau saran untuk desain sampul buku anda sendiri. Setelah anda memiliki sebuah ide dalam pikiran, anda dapat melihat-lihat dan membeli gambar yang tersedia di internet.

5. Jangan Lupakan Hal-hal Teknis
Ada beberapa pedoman teknis yang perlu diingat ketika membahas tentang desain sampul buku anda. Yang pertama adalah menyadari masalah hak cipta saat menggunakan gambar untuk sampul anda. Jika gambar itu memiliki hak cipta, kita tidak dapat menggunakannya tanpa izin tertulis dari pemegang hak cipta. Anda dapat menghindari potensi pelanggaran hak cipta dengan menggunakan gambar yang telah anda buat sendiri atau dengan memilih gambar berlisensi bebas hak cipta dari situs-situs gambar yang tersedia.

Juga penting bahwa gambar anda mempunyai resolusi tinggi. Resolusi mengacu pada ketajaman atau kualitas fokus dalam gambar anda. Gambar sampul harus memiliki resolusi tidak kurang dari 300 PPI atau DPI. Selain itu, gambar itu harus memiliki ukuran yang cocok untuk digunakan. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang persyaratan ukuran dan resolusi gambar di website yang membahas tentang desain grafis.