Marketing to the Middle Class Muslim
Rp.68.000,-
Rp.30.000,-
Diskon
Judul: Marketing to the Middle Class Muslim
Penulis: Yuswohady
Penerbit: Gramedia, 2014
Tebal: 306 halaman
Kondisi: Baru (Ori Segel)
Berikut beberapa highlight penting dari buku ini:
Menariknya konsumen muslim di Indonesia, semakin makmur mereka, semakin knowledgable mereka, dan semakin technology-savvy. Justru mereka semakin religius, berbeda dengan orang barat yang malah semakin sekuler.
Tahun 2013, potensi zakat adalah Rp 270 Triliun, namun di taun itu baru terserap 1% saja. Pasar yang besar sekali!
Ada tipe konsumen muslim Apathis yang pada umumnya masih pusing bergumul dalam memenuhi kebutuhan dasar (basic needs), sehingga mereka belum memperhatikan muatan spiritual.
Pentingnya menjadi brand yang Universalist. Universalist adalah brand muslim yang bisa masuk ke semua pemahaman muslim, atau bahkan masuk juga ke pemahaman non-muslim. Itu mengapa bank syariah konsumennya bukan hanya orang muslim, berarti marketing mereka berhasil.
Customer yang semakin religius, mereka semakin mencari spiritual value. Spiritual value itu seperti barang barang yang mendatangkan pahala, atau menghindari dosa, bersedekah, qurban, wakaf, dlsb.
Pesan Sekarang
Penulis: Yuswohady
Penerbit: Gramedia, 2014
Tebal: 306 halaman
Kondisi: Baru (Ori Segel)
Berikut beberapa highlight penting dari buku ini:
Menariknya konsumen muslim di Indonesia, semakin makmur mereka, semakin knowledgable mereka, dan semakin technology-savvy. Justru mereka semakin religius, berbeda dengan orang barat yang malah semakin sekuler.
Tahun 2013, potensi zakat adalah Rp 270 Triliun, namun di taun itu baru terserap 1% saja. Pasar yang besar sekali!
Ada tipe konsumen muslim Apathis yang pada umumnya masih pusing bergumul dalam memenuhi kebutuhan dasar (basic needs), sehingga mereka belum memperhatikan muatan spiritual.
Pentingnya menjadi brand yang Universalist. Universalist adalah brand muslim yang bisa masuk ke semua pemahaman muslim, atau bahkan masuk juga ke pemahaman non-muslim. Itu mengapa bank syariah konsumennya bukan hanya orang muslim, berarti marketing mereka berhasil.
Customer yang semakin religius, mereka semakin mencari spiritual value. Spiritual value itu seperti barang barang yang mendatangkan pahala, atau menghindari dosa, bersedekah, qurban, wakaf, dlsb.