Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Jual Buku Pahlawan-Pahlawan Belia: Keluarga Indonesia dalam Politik

Judul: Pahlawan-Pahlawan Belia: Keluarga Indonesia dalam Politik
Penulis: Saya Sasaki Shiraishi
Penerbit: Nalar, 2009
Tebal: 300 halaman
Kondisi: Stok lama (bagus)
Harga: Rp. 50.000 (belum ongkir)
Order: SMS/WA 085225918312



Mengapa KKN (korupsi, kolusi, dan nepotisme) masih saja merajalela di Indonesia? Mengapa para koruptor kakap tidak kunjung dijatuhi hukuman setimpal? Sebagian jawabannya boleh jadi bisa Anda peroleh dalam buku ini. Menurut buku ini, Indonesia merupakan dunia koneksi yang mahabesar dan rumit. Orang-orang di Jakarta, misalnya, membagi masyarakat dalam dua kategori; kenalan dan orang tidak dikenal, berarti seseorang akan masuk dalam perluasan jaringan keluarga, sekalipun orang tersebut tidak terikat hubungan darah ataupun perkawinan. Membaca buku ini, Anda tidak hanya makin dapat memahami asal-usul dan seluk-beluk kekuasaan Orde Baru, tapi juga bahaya yang mengancam Indonesia pada masa transisi. Membaca buku ini, Anda juga seperti diajak bercermin lewat kehidupan sehari-hari.

Era Orde Baru ternyata telah melahirkan sebuah karakter masyarakat Indonesia yang baru, sebuah karakter yang benar-benar berbeda dengan era sebelumnya. Era itu disebut era bapak-isme atau family-isme. Dimana presiden selaku pemimpin tertinggi bertindak sebagai bapak yang bermuka dua (lembut sekaligus keras) terhadap anak-anaknya. Segala hubungan dan koneksi antar manusia dibangun diatas fondasi hubungan 'keluarga'. Di Indonesia, jika kau adalah bagian anggota keluarga atau berhasil masuk dalam lingkaran keluarga, maka dipastikan kau akan mendapat banyak sekali kemudahan-kemudahan dalam segala hal. Kata 'keberhasilan' pada masa itu tidak diukur dari kerja keras dan kemampuan pribadi seseorang, tapi diukur dari seberapa cakap/mampu kau membangun koneksi terhadap pimpinan/atasanmu. Maka jangan kaget, pada masa itu Korupsi, Kolusi dan Nepotisme merajalela dimana-dimana. Sebuah ironi memang.

Buku ini walaupun membahas mengenai kondisi pada era Orde Baru yang telah lampau, tapi nyatanya masih bisa berlaku pada kondisi zaman saat ini. Karakter manusia Indonesia yang telah dibangun oleh Orde Baru telah melekat kuat dan sulit digerus begitu saja. Semoga ini bukan kutukan sejarah.